Jago Analisis dan Desain Struktur Gedung

JAGO DESAIN STRUKTUR GEDUNG

Belajar Analisis dan Desain Struktur dari Cupu sampai Suhu!

Tentang Kelas

Kelas Jago Desain Struktur Gedung Membantu para mahaiswa, Fresg graduate, Freelancer, ataupun Pemula/Umum agar dapat mendesain struktur sebuah bangunan gedung yang sesuai dengan Standar Nasional Indonesia dan juga struktur tahan gempa sesui yang di syaratkan. Tidak hanya prosedur analisis yang di pelajari, peserta kelas juga dapat mendesain samapai dengan penulangan pada struktur gedung sesuai dengan Standar yang berlaku, juga dilengkapi denga materi bagaiman dapat memproduksi gambar kerja struktur yang informatif. Juga para peserta dapat membuat laporan analisis struktur yang dapat dipertanggung jawabkan.

Kurikulum Kelas

1. Pembukaan & Overview Kelas

1.1 Pembukaan dan Infomasi Kelas

03:42
1.2 Overview Materi & Project

09:14
Link Grup & Resources / File Pembelajaran

00:00

2. Fundamental

3. Studi Kasus – Bangunan Gedung 3 Lantai

3.0 Pengantar Modul Studi Kasus

05:30
3.1 Data Perencanaan

07:34
3.2 Pengantar Preliminary Desain

02:55
3.3 Preliminary Dimensi Pelat Part 1

08:07
3.4 Preliminary Dimensi Pelat Lantai – Part 2

09:27
3.5 Prilimnary Dimensi Balok

17:04
3.6 Prilimnary Dimensi Kolom

07:07
3.7 Rencana Perletakan Kolom Struktur

09:08
3.8 Rencana Balok Struktur

16:07
3.9 Rencana Pelat Lantai

08:12

4. Modeling Struktur

4.1 Mengatur Grid Struktur

11:47
4 2 Define Material Properties

06:12
4.3 Define Section Properties

14:57
4.4 Modeling Kolom

08:06
4.5 Modeling Balok

16:51
4.6 Modeling Pelat Lantai

15:53
4.7 Modeling Tangga – Part 1

14:43
4.8 Modeling Tangga Part 2

10:03
4.9 Penjelasan Pembebanan – Part 1

08:52
4.10 Penjelasan Pembebanan – Part 2

21:54
4.11 Load Pattern

11:44
4.12 Mass Source dan Load Case

04:26
4.13 Kombinasi Pembebanan

17:08
4.14 Input Kombinasi Pembebanan di Etabs

12:36
4.15 Penginputan Beban Pada Pelat

14:26
4.16 Penginputan Beban Pada Balok Frame

13:22
4.17 Input Beban Joint

07:50
4.18 Langkah Akhir Sebelum Running

10:35
4.19 Running – Part 1

16:38
4.20 Running – Part 2

13:11

5. Analisis Gedung Tahan Gempa

5.1 Analisis Ragam

29:59
5.2 Periode Struktur

10:23
5.3 Gaya Geser Dasar

10:46
5.4 Pensekalaan Gaya

09:32
5.5 Pengecekan Struktur – Part 1

13:48
5.6 Pengecekan Struktur – Part 2

10:12
5.7 Simpangan Antar Tingkat

23:58
5.8 Pengaruh P-Delta

11:16
5.9 Ketidakberaturan Horizontal dan Konsekuensinya

28:36
5.10 Keidakberaturan Vertikal dan Konsekuensinya

10:58
5.11 Teori dan Implementasi Faktor Redudansi

05:50
5.12 Analisis Final – Menentukan Dimensi Struktur

10:42

6. Desain Struktur – Penulangan Balok

6.0 Perancangan Struktur Beton Bertulang

04:09
6.1 Pendahuluan Desain Penulangan Balok

09:28
6.1.1 Diagram Regangan dan Tegangan Balok Tulangan Tunggal

06:28
6.1.2 Menghitung Nilai Momen Nominal

09:04
6.1.3 Menghitung Rasio Tulangan Minimum

02:12
6.1.4 Menghitung Rasio Tulangan Terpakai

05:24
6.1.5 Menghitung Jumlah Tulangan Yang Terpakai

04:24
6.1.6 Pengecekan Kategori Penampang

09:05
6.1.7 Pengecekan Kapasitas Penampang

09:39
6.1.8 Regangan dan Tegangan Balok Tulangan Rangkap

07:31
6.1.9 Pengasumsian Tension Control

08:17
6.1.10 Menghitung Nilai c dan a

05:55
6.1.11 Menghitung Luas Tulangan Tekan

06:55
6.1.12 Menghitung Luas Tulangan Area Tekan

08:28
6.1.13 Menghitung Jumlah Tulanga Yang di Pakai

06:26
6.1.14 Menghitung Jarak Antar Tulangan Longitudinal

10:08
6.1.15 Cek Kapasitas Penampang

10:47
6.1.16 Pengecekan Penampang Balok Untuk Kapasitas Geser

08:40
6.1.17 Menentukan Kategori Penampang Balok

13:32
6.1.18 Menghitung Diameter dan Jarak Tulangan Geser

11:09
6.1.19 Pengecekan Kapasitas Geser dan Penggambaran Tulangan Transversal

12:06
6.1.20 Penjelasan Calculation Sheet Penulangan Balok

13:17
6.1.21 Desain Penulangan Balok dengan Calculation Sheet

28:57
6.1.22 Desain Penulangan Balok Anak Dengan Calculation Sheet

22:45

7. Desain Struktur – Penulangan Kolom

7.1 Pendahuluan Desain Penulangan Kolom

06:35
7.2 Step 1 ; Menghitung Parameter Pendukung

07:12
7.3 Step 2 ; Analisis Kolom dalam Kondisi Aksial Tekan Sentris

07:08
7.4 Step 3 ; Analisis Kolom dalam Kondisi Berimbang

21:47
7.5 Step 4 ; Analisis Kolom dalm Kondisi Keruntuhan Tekan

12:25
7.6 Step 5 ; Analisis Kolom dalam Kondisi Keruntuhan Tarik

10:56
7.7 Step 6 ; Analisis Kolom dalam Kondisi Lentur Murni

03:04
7.8 Step 8 ; Menggambar Diagram Interaksi Kolom

06:10
7.9 Step 9 ; Menghitung Tulangan Geser

14:37
7.10 Penjelsan Calculation Sheet Kolom

11:00
7.11 Export Gaya Dalam Hasil Analisis Struktur Kolom dari Etbas

12:10
7.12 Desain Tulangan Longitudinal dengan SP Column

14:20
7.13 Desain Tulangan Geser Kolom

11:24

8. Desain Struktur – Penulangan Pelat Lantai

8.1 Pendahulaun Desain Pelat Lantai

05:21
8.2 Step 1 ; Menghitung Parameter Pendukung

02:20
8.3 Step 2 ; Identifikasi Pelat Lantai

01:23
8.4 Step 3 ; Menentukan Ketebalan Pelat Lantai

01:02
8.5 Step 4 ; Beban Rencana Pada Pelat Lantai

01:33
8.6 Step 5 ; Menghitung Momen Ultimate

02:48
8.7 Step 6 ; Perhitungan Tulanagn Lentur

03:33
8.8 Step 7 ; Perhitungan Tulangan Susut

01:32
8.9 Step 8 ; Pehtiungan Kuat Geser Pelat Lantai

02:20
8.10 Penjelsaan Calculation Sheet Penulangan Pelat Lantai

03:08
8.11 Output Gaya Dalam Dari Etabs

08:40
8.12 Desain Penulangan Pelat Lantai

04:28

9. Desain Struktur – Desain Atap Baja Berat

9.1 Pengenalan Komponen Struktur Atap Baja Berat

04:23
9.2 Penyesuaian Denah Struktur Atap Baja Terhadap Strutur Utama

06:05
9.3 Define Material Propertis Baja Pada Etabs

02:59
9.4 Define Section Propertis Baja Pada Etabs

14:38
9.5 Setting Grid Pada Etabs Untuk Struktur Atap Baja

04:47
9.6 Modeling Struktur Atap Baja Bagian Kolom dan Rafter

17:31
9.7 Pembebanan Pada Struktur Atap Baja Berat

04:00
9.8 Input Beban Pada Struktur Atap Baja Berat

04:30
9.9 Analisis struktur Rangka Atap Baja Berat

07:41
9.10 Output Gaya Dalam Pada Rafter Untuk Desain Sambungan Baja

08:30
9.11 Desain Sambungan Baja – Rafter to Rafter

16:20
9.12 Desain Sambungan Baja – Rafer to Kolom

08:40
9.13 Desain Sambungan Baja – Balok Baja to Kolom Baja

07:40
9.14 Desain Sambungan Baja – Base Plate

16:06
9.15 Output Reaksi Perletakan Pada Atap Rangka Baja Berat

12:11

10. Finalisasi Analisis dan Desain Struktur Atas

10.1 Update Format Excel Terbaru

08:20
10.2 Input Beban Angin Pada Struktur Utama

05:07
10.3 Update Kombinasi Pembebanan – Kombinasi LRFD dan ASD

08:26
10.4 Cara Input Kombinasi Pembebanan – Kombinasi LRFD dan ASD

10:30
10.5 Running dan Analisis Struktur Tahap Akhir

05:23
10.6 Analisis Struktru Final – Pengecekan Excentrisitas

06:56
10.7 Analisis Struktur Final – Pengecekan Modal Partisipasi Massa Ratio

04:22
10.8 Analisis Struktur Final – Pengecekan Periode Struktur

03:25
10.9 Analisis Struktur Final – Pengecekan Ketidak Beraturan Horizontal 1a dan 1b

05:50
10.10 Analisis Struktur Final – Pengecekan Ketidakberaturan Horizontal 2, 3, 4 dan 5

01:25
10.11 Analisis Struktur Final – Pengecekan Ketidakberaturan Vertikal 1a dan 1b

03:59
10.12 Analisis Struktur Final – Pengecekan Ketidak Beraturanvertikal 2, 3, 4 dan 5

03:35
10.13 Analisis Struktur Final – Kesimpulan Ketidakberaturan

04:57
10.14 Analisis Struktru Final – Scale Factor

07:02
10.15 Analisis Struktru Final – Pengecekan Diafhragma

02:55
10.16 Analisis Struktur Final – Pengecekan Faktor Redudansi

08:07
10.17 Analisis Struktru Final – Simpangan Antar Tingkat

07:15
10.18 Analisis Struktur Final – Gaya Dalam Pada Struktur Utama Part 1

10:01
10.19 Analisis Struktru Final – Gaya Dalam Pada Struktur Utama Part 2

05:43

11. Laporan Analisis Strukur

12. Desain Struktur – Desain Fondasi Dalam

12.1 Pengertian dan Jenis Fondasi

10:05
12.2 Langkah Langkah Mendesain Fondasi Dalam

10:09
12.3 Penjelasan Data Penyelidikan Tanah – Sodir

10:59
12.4 Perhitungan Daya Dukung Fondasi Bore Pile Tunggal

10:28
12.5 Perhitungan Jumlah Fondasi Grup – Bore Pile

30:50
12.6 Perhitungan Daya Dukung Fondasi Grup – Bore Pile

18:57
12.7 Menentukan Jenis Tanah dan Parameter Tanah Berdasarkan Data Sondir

19:42
12.8 Pengecekan Daya Dukung dan Penurunan Fondasi Tunggal Dengan Geo5

13:43
12.9 Pengecekan daya dukung dan Peneurunan Fondasi Grup Dengan Geo5 – Part 1

11:23
12.10 Pengecekan Daya Dukung dan Penurunan Fondasi Grup Dengan Geo5 – Part 2

21:05
12.11 Desain Penulangan Bore Pile Dengan Geo5

15:23
12.12 Desain Penulangan Pile Cap dengan SAFE

26:46
12.13 Desain Penulangan Tie Beam

16:05

Level

All Levels
Total Enrolled

1322
Duration

9 hours 52 minutes
Last Updated

12/11/2025

JAGO DESAIN STRUKTUR GEDUNG

Belajar Analisis dan Desain Struktur dari Cupu sampai Suhu!

Tentang Kelas

Tujuan Pembelajaran

Kurikulum Kelas

1. Pembukaan & Overview Kelas

1.1 Pembukaan dan Infomasi Kelas

1.2 Overview Materi & Project

Link Grup & Resources / File Pembelajaran

2. Fundamental

2.1 User Interface Belajar Tampilan Dasar ETABS

2.2 Cara Kerja Dasar ETABS

2.3 Operasi Dasar ETABS Part 1

2.4 Oprasi Dasar Etasb Part 2

3. Studi Kasus – Bangunan Gedung 3 Lantai

3.0 Pengantar Modul Studi Kasus

3.1 Data Perencanaan

3.2 Pengantar Preliminary Desain

3.3 Preliminary Dimensi Pelat Part 1

3.4 Preliminary Dimensi Pelat Lantai – Part 2

3.5 Prilimnary Dimensi Balok

3.6 Prilimnary Dimensi Kolom

3.7 Rencana Perletakan Kolom Struktur

3.8 Rencana Balok Struktur

3.9 Rencana Pelat Lantai

4. Modeling Struktur

4.1 Mengatur Grid Struktur

4 2 Define Material Properties

4.3 Define Section Properties

4.4 Modeling Kolom

4.5 Modeling Balok

4.6 Modeling Pelat Lantai

4.7 Modeling Tangga – Part 1

4.8 Modeling Tangga Part 2

4.9 Penjelasan Pembebanan – Part 1

4.10 Penjelasan Pembebanan – Part 2

4.11 Load Pattern

4.12 Mass Source dan Load Case

4.13 Kombinasi Pembebanan

4.14 Input Kombinasi Pembebanan di Etabs

4.15 Penginputan Beban Pada Pelat

4.16 Penginputan Beban Pada Balok Frame

4.17 Input Beban Joint

4.18 Langkah Akhir Sebelum Running

4.19 Running – Part 1

4.20 Running – Part 2

5. Analisis Gedung Tahan Gempa

5.1 Analisis Ragam

5.2 Periode Struktur

5.3 Gaya Geser Dasar

5.4 Pensekalaan Gaya

5.5 Pengecekan Struktur – Part 1

5.6 Pengecekan Struktur – Part 2

5.7 Simpangan Antar Tingkat

5.8 Pengaruh P-Delta

5.9 Ketidakberaturan Horizontal dan Konsekuensinya

5.10 Keidakberaturan Vertikal dan Konsekuensinya

5.11 Teori dan Implementasi Faktor Redudansi

5.12 Analisis Final – Menentukan Dimensi Struktur

6. Desain Struktur – Penulangan Balok

6.0 Perancangan Struktur Beton Bertulang

6.1 Pendahuluan Desain Penulangan Balok

6.1.1 Diagram Regangan dan Tegangan Balok Tulangan Tunggal

6.1.2 Menghitung Nilai Momen Nominal

6.1.3 Menghitung Rasio Tulangan Minimum

6.1.4 Menghitung Rasio Tulangan Terpakai

6.1.5 Menghitung Jumlah Tulangan Yang Terpakai

6.1.6 Pengecekan Kategori Penampang

6.1.7 Pengecekan Kapasitas Penampang

6.1.8 Regangan dan Tegangan Balok Tulangan Rangkap

6.1.9 Pengasumsian Tension Control

6.1.10 Menghitung Nilai c dan a

6.1.11 Menghitung Luas Tulangan Tekan

6.1.12 Menghitung Luas Tulangan Area Tekan

6.1.13 Menghitung Jumlah Tulanga Yang di Pakai

6.1.14 Menghitung Jarak Antar Tulangan Longitudinal

6.1.15 Cek Kapasitas Penampang

6.1.16 Pengecekan Penampang Balok Untuk Kapasitas Geser

6.1.17 Menentukan Kategori Penampang Balok

6.1.18 Menghitung Diameter dan Jarak Tulangan Geser